Kerjasama Jadi Salah Satu Indikator Pemeringkatan PTN

SLEMAN – Jumlah kerjasama perguruan tinggi menjadi salah satu indikator dari komponen utama penilaian performa perguruan tinggi Indonesia yang diumumkan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) setiap tahun.

Indikator kerjasama perguruan tinggi berada pada komponen utama penilaian yaitu kualitas kelembagaan. Indikator ini merupakan indikator tambahan yang diberlakukan pada penilaian tahun 2019.

“Peningkatan kerjasama perguruan tinggi diharapkan dapat memperluas jejaring (networking) yang dapat meningkatkan kualitas perguruan tinggi dari segi kelembagaan maupun sumber daya manusianya.” Kata Kepala Seksi Kerja Sama Luar Negeri, Ditjen Kelembagaan  Kemristekdikti, Adhrial Refaddin pada Bimbingan Teknis Peningkatan Kerja Sama pada Perguruan Tinggi tentang Tata Kelola Pelaporan Kerja Sama Pergiruan Tinggi yang dilaksanakan di LLDikti Wilayah V Yogyakarta, Kamis (23/5).

Sebagai salah satu indikator penilaian, Adrial menyampaikan agar perguruan tinggi dapat melaporkan setiap kerja sama yang dilakukan dengan mitra di dalam negeri maupun luar negeri. Untuk itu pihaknya sudah membangun aplikasi kerjasama yang dapat diakses oleh perguruan tinggi negeri maupun swasta yaitu laporankerma.ristekdikti.go.id.

“Kami sudah membangun aplikasi ini sejak Januari 2016 dan saaat ini sebagian besar perguruan tinggi sudah menggunakan.” Jelasnya.

Adrial menjelaskan penginputan data pada aplikasi ini sangat mudah. Perguruan tinggi hanya perlu menginput data perguruan tinggi, pelaksana kerjasama, nama mitra, bentuk kerjasama, penangungjawab kerjasama, jangka waktu kerjasama dan laporan pelaksanaan.

Dari data yang diunggah oleh perguruan tinggi di aplikasi yang dikembangkan oleh Kemristekdikti tercatat sebanyak 45.186 dokumen kerjasama dengan mitra dalam negeri. Sedangkan mitra luar negeri jumlahnya beraagam berdasarkan negara mitra.

Pada kesempatan sebelumnya Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (Lldikti) Wilayah V Yogyakarta, Prof. Dr. Didi Achjari, S.E, M.Com, Akt menyampaikan harapannya agar semua perguruan tinggi di wilayah Yogyakarta dapat memanfaatkan aplikasi tersebut.

Aplikasi ini, menurutnya sangat bermanfaat bagi perguruan tinggi agar data kerjasama dapat terinventarisir dengan baik. Pasalnya selalama ini pihaknya kesulitan untuk mengumpulkan laporan perkembangan kerjasama dari perguruan tinggi di wilayahnya. Di wilayah Yogyakarta sebanyak 4 PTN dan 41 dari 103 perguruan tinggi swasta sudah menggunakan aplikasi tersebut.